How to deal with 2-3 yo kiddos?

Anak berusia 2-3 tahun adalah masa sponge.. Dia menyerap semua.. Dia juga adalah great imitator.. Butuh skill, kesabaran dan kehati2an untuk menghadapi anak-anak ini. Berilah contoh yang baik dan jangan malu untuk berkata tidak tahu jika mereka bertanya.. Carilah jawabannya bersama2 dengan si kecil sehingga melatihnya untuk menjadi pribadi yang haus ilmu dan tidak mudah menyerah.. Berhenti bersikap "tahu segalanya" atau malah dengan santainya menjawab... "Udah, ga tau.. Mama lagi sibuk.. Nanti ajah.." Berilah waktu, karena waktu adalah harta mahal karena tidak akan pernah bisa kita beli untuk diulang kembali.. 

Anda sibuk? Anda bekerja? Taukah anda, sesibuk apapun kita sebagai orang tua, kita adalah orang yang ingin diajaknya bermain.. Tempat dia merasa nyaman.. Saya juga merasakan hanya bertemu anak saya pukul 5/6 sore dan pagi2 dia sudah harus sekolah kembali.. Tapi setiap kali saya menjemputnya, matanya sangat senang... Dia selalu mengajak bermain, dan untuk saya.. Sesampainya saya di rumah, saya akan menjadi milik anak saya.. Tidak untuk pekerjaan saya, tidak untuk telfon, ini itu.. Hanya untuk dia.. Sebuah pelukan setiap malam sebelum tidur, anak saya suka sekali dipeluk dari belakang dan jika memeluknya tidak betul, dia akan protes.. Peluk yang betul, mama... Berikanlah yang terbaik yang bisa kita berikan untuknya, waktu kita..

Seperti yang sudah saya tulis,an di atas, perkembangan anak usia ini sangat pesat.. Mulailah membiasakan dirinya untuk membaca setiap hari.. Ayahnya memberikannya banyak buku. Terkadang saya bertanya padanya, mau memakai bahasa inggris atau bahasa indonesia? Jadikan membaca adalah hal menyenangkan, seperti reward atas pencapaian yang dilakukannya.. Misalnya anak saya yang mulai untuk pipis di kamar mandi dan menolak menggunakan pampers, saya hadiahi dengan membeli buku yang dia pilih sendiri.. Dia senang sekali.. Banyak manfaat yang kita ambil jika kita mengenalkannya dengan budaya membaca.. Kosa kata baru, menghubungkan gambar dengan cerita, mengajaknya berimajinasi, mengenalkan huruf, rima dan masih banyak lagi.. Jangan lupa untuk bergantian bercerita.. Mintalah anak kita untuk menceritakan kembali. Anak saya walau masih terbata-bata, dan mencari kosa kata yang pas, namun dia mau belajar.. Tersenyum malu ketika bercerita.. Berilah semangat dengan tepuk tangan, ciuman dan belaian.. Tidak perlu ditertawakan jika dia memiliki imajinasinya.. Kita ikuti saja imajinasinya karena itu juga merupakan suatu proses pembelajaran.. Dan usia ini cocok untuk mulai mengajarkan bahasa asing padanya..

Jangan lelah pada mereka.. Usia ini merupakan masa aktif dimana dia akan lebih peka dan belajar kenyataan.. Ada sebab, ada akibat.. Biarkan dia menjadi anak yang memiliki keingintahuan tinggi.. Berhati2 dalam bersikap.. Tidak ingin anak perokok, maka jangan merokok di depannya.. Anak saya tahu kalo minum air es itu tidak baik, dia akan berkata, jangan.. Nanti batuk! Dan kini dia sudah mulai memberikan alasan-alasan yang masuk akal. Saya bangga padanya.. 

Ajarkan kemandirian pada anak kita sejak dini.. Biasakan untuk memintanya memakan sendiri, membereskan mainannya setelah selesai dimainkan, membantu membereskan tempat tidur, botol susu yang sudah habis dimasukkan ke tempat cuci piring, membuang sampah, cuci tangan dll.. Tidak peduli anak kita laki2 atau perempuan.. Kebersihan adalah bagian dari setiap anak.. Jika anak melihat kita juga membereskan rumah, dia akan membantu. Jika dilihat pembantu yang selalu membereskan, maka jangan harap anak kita akan peka untuk membereskan mainannya.. Teladan merupakan guru yang baik.. Maka jadilah teladan yang baik..

Baiklah, sekian untuk hari ini.. Semoga bermanfaat ya mom.. Saya juga tetap belajar menjadi seorang ibu.. Salam...



Comments

My Other Celotehan